Nihon Daisuki 2: Dainigakki
Juu Ichi
Beberapa
bulan kemudian.....
Waktunya
berpisah...
Waktu
yang sangat menyedihkan....
Tapi
suatu hari....
Kita
akan bertemu lagi....
******
Hari ini adalah pembagian rapot SMA.
Kami akan naik kelas 11, tapi sayangnya, sebagian dari kami akan pergi
meninggalkan sekolah Itsumura. Salah satunya aku dan Mitsuo.
Urusan Mama mengajar di Jepang telah
berakhir. Kami akan kembali ke Indonesia, dan aku akan melanjutkan SMA di sana.
Tapi berat sekali bagiku untuk meninggalkan guru-guru dan teman-teman dekatku
di sini.
Sementara Mitsuo akan pindah ke Inggris
bersama keluarganya karena Ayahnya mendapat tugas bekerja di sana.
Setelah Mamaku mengambil rapot, aku
menghampiri Reiko, Nagisa, Daichi, dan Mitsuo.
“Minna-san, jaga diri kalian
baik-baik, ya,” kataku dengan mata berkaca-kaca, “karena nanti aku dan okaasan akan kembali ke Indonesia.
Urusan okaasan sudah selesai di sini
dan aku akan melanjutkan SMAku di sana.”
Reiko mengelus punggungku. “Iya,
Gianna-san. Kamu juga jaga dirimu baik-baik di sana, ya.”
Aku tersenyum. “Kamu juga jaga dirimu
baik-baik di Inggris, ya Mitsuo-san.”
Mitsuo
mengangguk. Lalu aku memeluk teman-teman dekatku erat.
“Kami pasti akan merindukan kalian,
Gianna-san! Mitsuo-san,” kata Nagisa sambil menangis.
“Kami juga,” kata Mitsuo. Lalu kami
berlima berfoto bersama untuk kenangan. Kemudian terdengar suara Mama
memanggilku.
“Minna-san, aku duluan, ya!” kataku, “sayounara!”
“Sayounara!” kata teman-teman serempak.
Aku pun masuk taksi bersama Mama ke
Bandara Narita. Aku akan merindukan teman-teman dan guru-guru di sini, tapi aku
juga tidak sabar untuk bertemu lagi dengan Papa, Roni, Rani, Kakek, dan Nenek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar